Karakterisasi Morfologi Malai Plasma Nutfah Padi Lokal Asal Kabupaten Rokan Hilir, Riau

  • Ngatiman Ngatiman Fakultas Pertanian, Universitas Riau
  • Supriyadi Supriyadi Fakultas Pertanian, Universitas Riau
  • Isnaini Isnaini Fakultas Pertanian, Universitas Riau
Keywords: karakterisasi, malai, padi lokal, Rokan Hilir

Abstract

Introduksi varietas padi unggul dan konversi lahan sawah yang terjadi diberbagai daerah di Indonesia menyebabkan tergerusnya keragaman genetik padi lokal. Peningkatan dan pelestarian genetik padi dapat dilakukan melalui kegiatan eksplorasi dan karakterisasi. Kabupaten Rokan Hilir merupakan salah sentra produksi padi di Provinsi Riau dan diindikasikan memiliki banyak plasma nutfah padi lokal. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data keragaan dan hubungan kekerabatan plasma nutfah padi lokal asal Kabupaten Rokan Hilir berdasarkan karakter morfologi malai. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif bersifat deskriptif analisis, meliputi karakterisasi dan analisis kekerabatan. Hasil analisis kekerabatan terhadap karakter morfologi 16 plasma nutfah padi lokal asal Kabupaten Rokan Hilir terbagi atas 6 kelompok pada koefisien kemiripan 0,45 (45 %). Kelompok I, II, dan IV masing-masing terdiri atas empat aksesi. Kelompok III dan VI masing-masing terdiri atas satu aksesi. Kelompok V terdiri atas dua aksesi. Plasma nutfah padi lokal Kabupaten Rokan Hilir menunjukan keragaan karakter morfologi malai yang cukup beragam.

References

Abdullah, B. 2006. Potensi Padi Liar Sebagai Sumber Genetik Dalam Pemuliaan Padi. Buletin Iptek Tanaman Pangan 1(2): 143-152.

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 2010. Padi (Inovasi Teknologi dan Ketahanan Pangan). Jakarta: Balai Pustaka, Kementerian Pertanian.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Rokan Hilir. 2018. Rokan Hilir dalam Angka 2016. https://rohilkab.bps.go.id/backend/pdf_publikasi/Kabupaten-Rokan-Hilir-Dalam-Angka-2016.pdf Diakses 15 Mei 2018.

Badan Pusat Statistik Provinsi Riau. 2018. Luas Panen Tanaman Pangan Menurut Jenis dan Kabupaten/Kota 2015. https://riau.bps.go.id/linkTabelStatis/view/id/300 Diakses 15 Mei 2018.

Boy, R., dan Soeharsono. 2013. Inventarisasi dan Identifikasi Sumber Daya Genetik Tanaman Padi di Kabupaten Banggai. Prosiding Seminar Nasional Sumber Daya Genetik Pertanian: 126-133.

Cahyarini, R.D., A. Yunus, dan E. Purwanto. 2004. Identifikasi Genetik Beberapa Varietas Lokal Kedelai di Jawa Berdasarkan Analisis Isozim. Jurnal Agrosains 6(2): 79-83.

Ediyanto, M., N. Mara, dan N. Satyahadewi. 2013. Pengklasifikasian Karakteristik dengan Metode K-Means Cluster Analysis. Buletin Ilmiah Mat, Stat, dan Terapannya (Bimaster) 2(2): 133-136.

Hanarida, I.S., M. Hasanah, S. Adisoemarto, M. Thohari, A. Nurhadi, dan I. Orbani. 2005. Seri Mengenal Plasma Nutfah Tanaman Pangan. Bogor: Komisi Nasional Plasma Nutfah.

Irawan, B., dan K. Purbayanti. 2008. Karakterisasi dan Kekerabatan Kultivar Padi Lokal. Sumedang: Universitas Padjajaran.

Irawan, B., Budi, dan K. Purbayanti. 2008. Karakterisasi dan Kekerabatan Kultivar Padi Lokal di Desa Rancakalong, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang. Makalah dipresentasikan pada Seminar Nasional PTTI, 21-23 Oktober 2008.

Komisi Nasional Plasma Nutfah. 2003. Buku Panduan Sistem Karakterisasi dan Evaluasi Tanaman Padi. Badan Penelitian dan Perkembangan Pertanian. Departemen Pertanian.

Nugroho, K., Reflinur, P. Lestari, I. Rosdianti, dan R. T. Terryana. 2015. Keragaman Genetik Empat Belas Aksesi Kentang (Solanum Tuberosum L.) Berdasarkan Marka SSR dan STS. Jurnal Agrobiogen 11(2): 41-48.

Nurhasanah, dan W. Sunaryo. 2015. Keragaman Genetik Padi Lokal Kalimantan Timur. Samarinda: Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman.

Putra, O.D., S. Samudin, dan I. Lakani. 2014. Karakterisasi Genotipe Padi Lokal Kamba Asal Dataran Lore. Jurnal Agrotekbis 2(2): 146-154

Rohaeni, W.R., dan T. Hastini. 2015. Inventarisasi Padi Lokal di Kawasan Ciater, Subang, Provinsi Jawa Barat. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Biodiversitas Indonesia 1(2): 189-193.

Rudiansyah dan Y.I. Intara. 2015. Identifikasi Kultivar Lokal Padi Sawah (Oryza Sativa L) Kalimantan Timur Berdasarkan Karakter Agronomi dan Morfologi. Samarinda: Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman.

Sajak, A., A. Masniawati, Juriah, dan E. Tambaru. 2012. Karakterisasi Morfologi Malai Plasma Nutfah Padi Lokal Asal Kabupaten Tana Toraja Utara, Sulawesi Selatan. Laporan Penelitian (Tidak Dipublikasikan). Jurusan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Hasanuddin. Makasar.

Situmeang, H.D. 2013. Peran Plasma Nutfah Sebagai Sumber Daya Genetik dalam Mendukung Program Pemuliaan Tanaman. Makalah Publikasi Hasil Penelitian BBPPTP (Balai Besar Perbenihan dan Proteksi Tanaman Perkebunan). Medan.

Sobrizal. 2016. Potensi Pemuliaan Mutasi Untuk Perbaikan Varietas Padi Lokal Indonesia. Jurnal Ilmiah Isotop Radiasi. 12(1): 23-36.

Suhartini, T. 2010. Keragaman Karakter Morfologi Plasma Nutfah Spesies Padi Liar (Oryza spp). Buletin Plasma Nutfah 1:17-28.

Wahdah, R., dan B.F. Langai. 2010. Preferensi Petani Terhadap Varietas Padi Lokal Di Area Pasang Surut Kabupaten Tanah Laut dan Kabupaten Barito Kuala. Jurnal Media Sains 2(1): 114-120.

Published
2019-01-29
How to Cite
Ngatiman, N., Supriyadi, S. and Isnaini, I. (2019) “Karakterisasi Morfologi Malai Plasma Nutfah Padi Lokal Asal Kabupaten Rokan Hilir, Riau”, Unri Conference Series: Agriculture and Food Security, 1, pp. 1-7. doi: 10.31258/unricsagr.1a1.